Senin, 27 Agustus 2012


    LPM ADHI GUNA, Lembaga Penjamin Mutu dalam realisasi kali ini akan membuka dan memberikan informasi kelayakan publish akademik stmik adhi guna dengan real time data yang sudah di muat dalam layanan-layanan akademik,saling berbagi informasi dalam media ini memberikan kontribusi layanan secara langsung kepada pengguna dan kebutuhan akademik yang semakin meningkat tinggi,melalui blog ini kami tim Research LPM Adhi Guna, akan membuka layanan pendukung ini mengikuti SK akademik tentang layanan mahasiswa secara real time. terima kasih (Ketua LPM adhi guna Sukardi,S,kom)

PENCAPAIAN KEGIATAN LPM

kinetik (LPM TIM RESEARCH) siap luncurkan smart paln system informasi akademik di stmik adhi guna agustus 2012,yang di SK pada 1 Juli 2012 lalu. perkembangan informasi global intelijen membuat bomming ICT akdemik bersaing secara sehat,plan system ini menyediakan fitur smart respond,transparnsi SOP,transparansi layanan,terintregasi,akurat,cepat,unlimited,akses mudah, prograss informasi sangat direaltimekan,penggunaan system ini akan mempermudah mahasiswa untuk melakukan interaksi layanan akdemik(sementara non akses Siakad) sistem plurar yang digunakan membuat fitur lebih atraktif  dan menarik (menggunakan screen sentuh),,dan pola interface yang sederhana dan menarik,berharap dengan adanya ini kami telah mempersiapakan anjungan portal sistem yang ke 2 .rencana 2 bulan setelah progress ini,,uji coba dialakukan di lab kineik selama 2 bulan kinerja sistem mudah dan sederhana, untuk pengambanga beberapa instansi meminati untuk brand layanannya ..




BOX KIOS LAYANAN
DATA EVALUASI PROGRAM STUDI (DIKTI.GO.ID)
(25 Mei 2012) Perpanjangan Ijin Program Studi: Terhitung mulai tanggal 11 Juni 2012, proses perpanjangan ijin Program Studi menggunakan batas pelaporan tahun 2011-1. Bagi Perguruan Tinggi yang belum melengkapi laporan, mohon agar dapat segera melengkapi. Bagi yang sudah, kami ucapkan banyak terima kasih. Mohon kami diberitahu jika ditemukan kesulitan dalam proses pelaporan.
(28 Mei 2012) Mohon dilihat daftar Eligible Serdos Gelombang II
(5 Juni 2012) Terdapat update daftar data eligible, mohon diperiksa kembali daftarnya in case ada nama-nama baru yang perlu dilengkapi datanya.
Periode pelengkapan data: 28 Mei 2012 sampai dengan 25 juni 2012.
Menuju Integrasi Informasi

Arsitektur PDPT

Latar Belakang Program Beasiswa Pendidikan S2/S3 Luar Negeri Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional

14 November 2010

LATAR BELAKANG

Dosen merupakan SDM perguruan tinggi yang memiliki peran yang sangat sentral dan strategis dalam seluruh aktivitas di perguruan tinggi. Kualitas dosen akan sangat menentukan tinggi-rendahnya kualitas suatu perguruan tinggi. Oleh karena itu, sebagaimana diamanatkan UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dan Permen Nomor 42 Tahun 2007 tentang Sertifikasi Dosen, dosen harus memiliki strata pendidikan minimal satu tingkat lebih tinggi dari para mahasiswa yang diajarnya. Dosen perguruan tinggi di Indonesia yang bergelar S2/S3 menurut data tahun 2003/2004 baru mencapai angka sekitar 55%. Pada tahun 2007 persantase tersebut menurun menjadi 50.6% (setara dengan 77663 orang), dan pada tahun 2008 meningkat menjadi 52.1% (setara dengan 80684 orang), sedangkan pada tahun 2009 persentase tersebut meningkat menjadi 57.4% (89890 orang). Persentase ini masih di jauh dari target yang ditetapkan dalam Rencana Strategis Ditjen Pendidikan Tinggi pada tahun 2009 yaitu 70%.
=.>>>>>
E-JOURNAL .HARUS MEMILIKI PASSWORD

Referensi Ilmiah IndonesiaReferensi Ilmiah Indonesia (RII) merupakan titik akses terhadap karya ilmiah yang dihasilkan oleh akademisi dan peneliti Indonesia, yang mencakup E-Journal Domestik, tugas akhir mahasiswa, dan laporan penelitian.
ProquestProQuest is a resource of electronic collections containing millions of documents originally published in magazines, newspapers, and journals. You can search these collections for documents on subject that interest you or that will help with your research or school work.
EBSCOEBSCOhost is a powerful online reference system accessible via the Internet. It offers a variety of proprietary full text databases and popular databases from leading information providers.
CENGAGEA company that delivers highly-customized learning solutions for universities, instructors, students, libraries, government agencies, corporations, and professionals worldwide


Kontes Robot Indonesia (KRI)

Untuk menumbuh-kembangkan ilmu Pengetahuan dan Teknologi serta meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Indonesia, perlu di fasilitasi kegiatan yang dapat mendukung penumbuhan dan pengembangan kreativitas dan inovasi dosen beserta para mahasiswa, baik dari segi teoritis maupun penerapan praktis.
Dalam hal ini Kontes Robot Indonesia (KRI) dapat merupakan suatu wacana yang sangat menarik bagi mahasiswa untuk mengimplimentasikan gagasan dan ide-ide mereka menjadi suatu robot yang fungsional dengan memanfaatkan pengetahuan mereka yang multi disiplin. Robot–robot tersebut harus dirancang dan dibuat sendiri, dengan menggunakan sensorsensor, aktuator serta rangkaian elektronika dan mikrokomputer yang ada dan harus diprogramkan sesuai dengan tema kontes tahun ini.
Selain itu kerjasama yang baik antara anggota tim peserta dan gagasan strategi yang terbaik juga akan menjadi faktor pendukung suksesnya suatu tim dalam kontes ini, sehingga akan dapat menimbulkan suasana kompetisi yang kondusif dikalangan mahasiswa, dosen maupun perguruan tinggi yang berpartisipasi dalam kontes tersebut.

GAYA HIDUP PELAJAR INDONESIA = INSTANT 
Bangsa Indonesia dibangun bukan dari hasil terima bersih, atau instan. Tapi bangsa ini dibangun dengan jerih payah masyarakat pribumi yang merebutnya dari tangan penjajah. Termasuk peran pelajar pribumi dengan kerja keras dan kecerdasan intelektualnya mendorong dan mengisi kemerdekaan.

Namun budaya instan kini sudah menggantikannya. Merasuk hingga tulang sumsum masyarakat Indonesia. Dari pejabat tinggi, pengajar, hingga pelajar itu sendiri. Ingin meraih sebuah keberhasilan tanpa mengucurkan keringat.

Lihat saja ketika ujian nasional berlangsung. Tiap tahun selalu ditemukan kecurangan-kecurangan pelaksanaanya. Tidak hanya pelajar, bahkan pihak guru dan dinas terkait pun terlibat dalam praktik gelap ini. Hingga kondisi ini sudah jadi pemakluman dalam masyarakat. Istilahnya ‘tahu sama tahu lah’.

Tak hanya di jenjang pendidikan dasar dan menengah. Pendidikan tinggi pun terjadi hal yang sama. Praktik pembuatan jasa skripsi, istilahnya mafia skripsi, berjamur di mana-mana. Mahasiswa tinggal bayar kepada orang lain untuk membuatkan skripsi mereka. SUARA USU dalam majalah edisi kedua telah mencatatnya. Dan hal ini juga dianggap lumrah.

Kondisi ini lah yang menyebabkan budaya instan menggerogoti bangsa kita. Sejak dini kita sudah membiasakan generasi bangsa ini untuk mendapatkan sesuatu tanpa kerja keras dan kejujuran. Dampaknya, korupsi di sana-sini. Tiap harinya, ada saja berita di media massa yang memberitakan kasus-kasus korupsi yang terjadi. Begitu juga ketika para pejabat di negeri ini untuk meraih suatu jabatan. Jalan haram pun ditempuh demi suatu kursi.

Juni ini, sekitar enam ratusan ribu calon mahasiswa akan mengikuti seleksi ujian masuk perguruan tinggi negeri. Tak menampik di antara ratusan ribu peserta itu terselip siswa-siswa yang lulus ujian lalu dengan bantuan tangan orang lain.  Mereka itu nantinya yang akan menjadi generasi penerus bangsa ini. 

Jika budaya instan ini tetap dimaklumi dalam masyarakat maka generasi-genarasi penerus bangsa ini adalah manusia-manusia yang siap melakukan berbagai cara hanya demi kepentingan pribadi.

Ingat, sejarah bangsa kita tak mengenal budaya instan. Proses dan kerja keras lah yang membuat bangsa ini menjadi bangsa yang merdeka. Kita harus ingat bagaimana Soekarno dan para pelajar lainnya menyerukan sebuah negara bernama Indonesia. Adalagi, perahu pinisi dan swasembada beras yang membuat Indonesia terkenal hingga luar. Semua ini diraih bukan dengan jalan instan. Tapi dengan kerja keras.
Sudah saatnya kita kembali menjadi bangsa bermental besar. Menghargai suatu proses, kerja keras dan kejujuran. Mulailah dibiasakan sejak dini menanamkan sikap kerja keras dan jujur. Dan kita tak perlu takut dengan kata kegagalan.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar